Sabtu, 08 September 2012


   Ups, Bubble Tea Berbahaya?

 Ups, Bubble Tea Berbahaya?
 Bubble Tea

Ghiboo.com - Jika diperhatikan, blended ice tea atau coffee yang ditambahkan bubble hitam, sedang marak-maraknya dijual di mal atau pusat pembelanjaan.

Sayangnya, penelitian terbaru dari peneliti University Hospital Aachen menunjukkan bahwa bubble atau bola-bola kecil berwarna hitam dalam minuman bubble ice tea bersifat karsinogen (racun).

Para peneliti Jerman mengingatkan pecinta bubble tea bahwa bola-bola hitam yang terbuat dari tepung tapioka ini diduga mengandung polychlorinated biphenyls (PCB), seperti stirena, asetofenon dan zat brominated.

Menurut peneliti sekaligus ilmuwan Manfred Moller, sebenarnya zat-zat berbahaya tersebut tidak boleh dimasukkan kedalam makanan sedikitpun.

PCB yang terdapat dalam makanan terbukti menyebabkan kanker serta menimbulkan berbagai efek kesehatan lainnya yang merugikan pada sistem kekebalan tubuh, sistem reproduksi, sistem saraf dan sistem endokrin, bahkan risiko tersedak pada anak-anak
.
Oleh Innes | ghiboo.com – Yahoo! Indonesia.

Senin, 03 September 2012

Pemimpin Yahudi Masuk Islam


Gara-Gara Iddah, Pemimpin Yahudi Masuk Islam

REPUBLIKA.CO.ID, AMERIKA -- Robert Guilhem, pakar genetika dan pemimpin yahudi di Albert Einstein College menyatakan dengan tegas soal keislamannya. Dia masuk Islam setelah kagum dengan ayat-ayat Al-Quran tentang masa iddah wanita muslimah selama tiga bulan. Massa iddah merupakan massa tunggu perempuan selama tiga bulan, selama proses dicerai suaminya.

Seperti dikutip dari societyberty.com, hasil penelitian yang dilakukannya menunjukkan, massa iddah wanita sesuai dengan ayat-ayat yang tercantum di Alquran. Hasil studi itu menyimpulkan hubungan intim suami istri menyebabkan laki-laki meninggalkan sidik khususnya pada perempuan.

Dia mengatakan jika pasangan suami istri (pasutri) tidak bersetubuh, maka tanda itu secara perlahan-lahan akan hilang antara 25-30 persen. Gelhem menambahkan, tanda tersebut akan hilang secara keseluruhan setelah tiga bulan berlalu. Karena itu, perempuan yang dicerai akan siap menerima sidik khusus laki-laki lainnya setelah tiga bulan.

Robert Guilhem
Bukti empiris ini mendorong pakar genetika Yahudi ini melakukan penelitian dan pembuktian lain di sebuah perkampungan Muslim Afrika di Amerika. Dalam studinya, ia menemukan setiap wanita di sana hanya mengandung sidik khusus dari pasangan mereka saja.
Penelitian serupa dilakukannya di perkampungan nonmuslim Amerika. Hasil penelitian membuktikan wanita di sana yang hamil memiliki jejak sidik dua hingga tiga laki-laki. Ini berarti, wanita-wanita non-muslim di sana melakukan hubungan intim selain pernikahannya yang sah.
Sang pakar juga melakukan penelitian kepada istrinya sendiri. Hasilnya menunjukkan istrinya ternyata memiliki tiga rekam sidik laki-laki alias istrinya berselingkuh. Dari penelitiannya, hanya satu dari tiga anaknya saja berasal dari dirinya.

Setelah penelitian-penelitian tersebut, dia akhirnya memutuskan untuk masuk Islam. Ia meyakini hanya Islam lah yang menjaga martabat perempuan dan menjaga keutuhan kehidupan sosial. Ia yakin bahwa perempuan muslimah adalah yang paling bersih di muka bumi ini.


--------------------------------------------
Iddah: Masa tunggu bagi seorang janda yang  ditinggal mati  atau diceraikan suaminya untuk menikah lagi dengan laki-laki lain (GS).